Kang Wani

Cari Blog Ini

Online Dibeberapa Menit Saja

pada tanggal Juli 29, 2022 Rindu

0

Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya

pada tanggal Januari 13, 2022

Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya

KangWani

Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer

Begitu banyak lelaki yang mendatangimu. Begitu banyak lelaki yang mencintaimu. Sudah sewajarnya diriku tersingkir dari kehidupanmu. Sudah sewajarnya dirimu membenciku. Karena aku tahu,aku hanya persinggahan sesaat bagimu. Levelku jauh dibawahmu kakimu. Tapi Cintaku tulus kepadamu. Aku tahu diriku hanya berhalu untuk memilikimu. Aku tahu diriku tak pantas bersanding denganmu. Hanya saja hatiku selalu bersamamu merindu setiap waktu.

Serahkan Semua Kepada Tuhan

Setahun setelah itu ku coba mencari tahu tentang sebuah kebenaran. Baik itu langsung (menanyainya lewat chet,telfon) ataupun tidak langsung (mencari tahu dari temannya. Namun semua itu sia-sia,tak ada satupun jawaban yang aku dengar. Di bulan kedua dan tahun yang sama ku memberanikan dengan dengan menerima semua resiko yang akan dia beri dengan spam chet ataupun telfon. "Dek ada waktu gak? Mau bicara penting". Namun tak ada balasan sama sekali. Lalu ku coba chet lagi dengan kata yang sama,tapi responnya masih tetap sama juga. Kemudian aku mencoba lewat telfon,bukan suara indahnya yang ku dengar melain kan " nomor yang anda tuju sedang berada di panggilan lain" sekita itu hati serasa hancur,wajahku memerah dan akhirnya air punn jatuh tak terduga. Sambil menghelakan nafas dan ku urut dadaku (fikirku mungkin dia lagi nelfon saudaranya). Kemudian saya coba chet lagi untuk meminta waktu setelahnya "dek nanti kalau sudah selesai angkat ya telfonku,mau bicara pentin...

Berhalu untuk mengobati Rindu

Senyummu bagai bayanganku. Mengikuti disetiap perjalananku. Fotomu bagai atap rumahku. Selalu ku tatap disetiap malamku. Dirimu yang selalu ku rindu keluar disetiap mimpiku. Hanya mimpiku yang mampu bersanding denganmu, bukan realitaku. Bagaimana lagi harus merindu jika berhalu adalah jawabanmu untukku. Karena dirimu tak pernah mengakui perasaanku bahkan keberadaanku. Berhalu selalu Rinduku....

Diberdayakan oleh Blogger

Gambar tema oleh luoman